Sejarah mengenai burung merpati yang banyak berkeliaran di sekitaran Masjidil Haram, Mekah

Ketika anda mendapat Rahmat Tuhan sehingga mampu berkunjung ke Masjidil Haram, Mekah, anda akan mendapati banyak burung merpati liar (hingga raturan ekor) yang berkeliaran di jalanan dan pelataran Masjidil Haram. 

Konon, merpati-merpati di Mekah ini memiliki keterkaitan erat dengan sejarah hijrahnya Nabi Muhammad dari Mekah ke Madinah. Disebutkan bahwa ketika Nabi Muhammad dan Abu Bakar dikejar oleh kaum Quraisy ketika hendak berhijrah ke Madinah, mereka bersembunyi di dalam gua Hiro.

Sesaat setelah Nabi dan Sahabat masuk ke dalam gua, pintu gua langsung diselimuti oleh sarang laba-laba, dan burung merpati yang ada di sana pun bertelur. Melihat keadaan tersebut, kaum Quraisy pun sangat yakin bahwa Nabi tidak mungkin masuk ke dalam gua. Nabi dan sahabat pun luput dari kejaran kaum Quraisy.

Nah, konon burung-burung merpati yang berkeliaran di Mekah hingga saat ini adalah keturunan dari merpati yang bertelur di gua Hiro tersebut. Bahkan sebagian penulis sejarah Arab menduga bahwa merpati yang ada di Mekah dan Madinah adalah keturunan dari merpati yang bertelur di gua Hiro.

Tidak mengherankan jika kemudian terdapat larangan menangkap burung-burung merpati di sana. Para jamaah hanya boleh memberikan makanan kepada mereka tetapi tidak diperkenankan menangkap mereka entah dengan alasan apapun.

Referensi : metrotvnews.com