Lovebird merupakan jenis burung yang menjadi primadona burung piaraan baru akhir-akhir ini. Macam warnanya yang beragam, serta kecerdasan khas burung beo yang bisa dilatih bermacam-macam trik, menjadi daya tarik unggulan burung jenis ini.
Lovebird merupakan salah satu anggota dari genus Agapornis yang didalamnya terdapat 9 spesies lovebird. Burung beo kecil ini (panjang sekitar 13-17cm dan berat sekitar 40-60 gram) terkenal memiliki kepribadian yang menyenangkan dan sosial. & spesies lovebird merupakan endemik benua Afrika, sementara lovebird kepala-abu merupakan endemik Madagaskar.
Burung ini hidup dalam kawanan kecil dan memakan buah-buahan, sayur-sayuran, rumput, dan biji-bijian. Namun Lovebird sayap-hitam diketahui juga memakan serangga dan buah ara. Sementara Lovebird kalung-hitam hanya memakan buah ara lokal.
Beberapa spesies Lovebird merupakan burung piaraan yang populer, dan beberapa mutasi warna terjadi pada lovebird yang ditangkarkan. Rata-rata harapan hidup lovebird adalah 10 hingga 15 tahun. Dan berikut ini adalah beberapa jenis lovebird yang ada di dunia ini :
1. Yellow-collared Lovebird atau Masked Lovebird (Lovebird leher-kuning)
Di Indonesia dikenal juga dengan nama Lovebird kacamata topeng. Memiliki nama latin Agapornis personatus. Memiliki panjang tubuh sekitar 14 cm. Memiliki bulu dominan berwarna hijau dan kuning, serta memiliki bulu ekor berwarna biru. Habitat asli lovebird jenis ini adalah di wilayah Timur Laut Tanzania.
2. Fischer's Lovebird (Lovebird kaca mata fischer)
Memiliki nama latin Agapornis fischeri. Panjang tubuhnya sekitar 14 cm. Memiliki bulu dominan berwarna hijau, kepala dan tubuh bagian atas berwarna oranye. Bagian pantat dan punggung bawah berwarna biru. Paruh berwarna merah dan lingkaran mata berwarna putih. Habitat asli Lovebird kaca mata fischer adalah di sebelah Selatan dan Tenggara Danau Victoria di Tanzania Bagian Utara.
3. Lilian's Lovebird atau Nyasa Lovebird (Lovebird Kacamata Nyasa)
Memiliki nama latin Agapornis lilianae. Panjang tubuhnya sekitar 13 cm dengan bulu dominan berwarna hijau. Kepalanya berwarna orange, paruh merah, dan lingkaran mata putih. Lovebird jenis ini hidup di wilayah Malawi.
4. Black-cheeked Lovebird (lovebird kacamata pipi hitam)
Memiliki nama latin Agapornis nigrigenis. Panjang tubuhnya sekitar 14 cm. Berbulu dominan hijau, pipi dan tenggorokan berwarna hitam kecokelatan, jidat merah kecokelatan, dada bagian atas berwarna orange, paruh merah, dan lingkaran mata putih. Lovebird jenis ini hidup di wilayah negara Zambia.
4. Black-cheeked Lovebird (lovebird kacamata pipi hitam)
Memiliki nama latin Agapornis nigrigenis. Panjang tubuhnya sekitar 14 cm. Berbulu dominan hijau, pipi dan tenggorokan berwarna hitam kecokelatan, jidat merah kecokelatan, dada bagian atas berwarna orange, paruh merah, dan lingkaran mata putih. Lovebird jenis ini hidup di wilayah negara Zambia.
5. Peach-faced Lovebird atau Rosy-faced Lovebird (Lovebird muka salem)
Memiliki nama latin Agapornis roseicollis. Panjang tubuhnya sekitar 15 cm. Bulunya dominan berwarna hijau, muka orange, punggung bawah dan pantat berwarna biru, paruh yang berwarna putih kekuningan. Daerah asalnya adalah di Namibia, Afrika Selatan, dan Angola.
6. Black-winged Lovebird atau Abyssinian Lovebird (Lovebird Abyssinia)
Memiliki nama latin Agapornis taranta. Panjang tubuhnya sekitar 16,5 cm. Berbulu dominan hijau, paruh merah, dan beberapa bulu sayapnya berwarna hitam. Hanya yang jantan yang memiliki warna merah di bagian jidat dan mahkotanya. Sedangkan pada betina, bagian tersebut berwarna hijau. Aslinya berasal dari Eritrea Selatan, Bagian Barat Laut Ethiopia.
7. Red-headed Lovebird atau Red-faced Lovebird (Lovebird Muka Merah)
Memiliki nama latin Agapornis pullarius. Panjang tubuhnya sekitar 15 cm. Berwarna dominan hijau dengan leher bagian atas dan muka berwarna merah. Burung jantan memiliki warna merah yang lebih gelap pada bagian wajah, kepala, dan paruhnya. Hidup di sebagian besar wilayah Afrika Bagian Tengah.
8. Grey-headed Lovebird atau Madagascar Lovebird (Lovebird Kepala abu-abu)
Memiliki nama latin Agapornis canus. Panjang tubuhnya sektar 13 cm. Berwarna dominan hijau. Berwarna lebh gelap pada bagian punggung, dan paruh abu-abu. Burung jantan memiliki leher dan kepala berwarna abu-abu. Burung ini berasal dari Madagaskar.
9. Black-collared Lovebird atau Swindern's Lovebird (Lovebird leher hitam)
Memiliki nama latin Agapornis taranta. Panjang tubuhnya sekitar 16,5 cm. Berbulu dominan hijau, paruh merah, dan beberapa bulu sayapnya berwarna hitam. Hanya yang jantan yang memiliki warna merah di bagian jidat dan mahkotanya. Sedangkan pada betina, bagian tersebut berwarna hijau. Aslinya berasal dari Eritrea Selatan, Bagian Barat Laut Ethiopia.
7. Red-headed Lovebird atau Red-faced Lovebird (Lovebird Muka Merah)
Memiliki nama latin Agapornis pullarius. Panjang tubuhnya sekitar 15 cm. Berwarna dominan hijau dengan leher bagian atas dan muka berwarna merah. Burung jantan memiliki warna merah yang lebih gelap pada bagian wajah, kepala, dan paruhnya. Hidup di sebagian besar wilayah Afrika Bagian Tengah.
8. Grey-headed Lovebird atau Madagascar Lovebird (Lovebird Kepala abu-abu)
Memiliki nama latin Agapornis canus. Panjang tubuhnya sektar 13 cm. Berwarna dominan hijau. Berwarna lebh gelap pada bagian punggung, dan paruh abu-abu. Burung jantan memiliki leher dan kepala berwarna abu-abu. Burung ini berasal dari Madagaskar.
9. Black-collared Lovebird atau Swindern's Lovebird (Lovebird leher hitam)
Memiliki nama latin Agapornis swindernianus. Panjang tubuhnya sekitar 13,5 cm dengan bulu dominan hijau, leher cokelat dengan bagian punggung leher berwarna hitam, dan paruh berwarna hitam atau abu-abu. Berasal dari daerah katulistiwa Afrika.
Referensi : wikipedia
Post a Comment