Pages

Wednesday, December 18, 2013

Burung-burung di Jakarta terisolir gedung bertingkat

Foto burung nangkring di antena TV
Jakarta semakin padat penduduk. Hal ini ternyata juga berdampak terhadap kehidupan burung-burung liar yang lebih dulu hidup di wilayah tersebut. Kini mereka seolah terisolasi di petak-petak kecil ruang hijau di Jakarta.

Seperti yang kita tahu, sudut-sudut kota metropolitan ini memang sudah disesaki oleh gedung-gedung pencakar langit. Sehingga burung-burung yang tidak biasa terbang tinggi seolah sudah terkunci dalam suatu wilayah yang dikelilingi gedung bertingkat.

Salah satu solusi yang mungkin bisa dilakukan untuk memberi ruang pada burung adalah dengan membuat koridor burung. Yaitu pembuatan taman terbuka hijau yang letak satu taman dengan taman lainnya masih dapat terlihat ketika seekor burung terbang. 

Hal ini dikarenakan saat seekor burung terbang untuk mencari akan atau untuk keperluan lain, mereka akan membutuhkan tempat untuk beristirahat sejenak. Nah keberadaan taman-taman hijau terbuka ini dapat menjadi tempat persinggahan mereka.

Di jakarta sendiri diperkirakan ada sekitar 129 spesies burung yang hidup di alam bebas. Dari 129 jenis tersebut, hanya ada sekitar 5 jenis yang dapat/mau dan mampu hingga di pepohonan besar di pinggiran jalan, karena kelima jenis burung teresbut tergolong mudah beradaptasi. Lima jenis burung tersebut antara lain Tekukur, Kutilang, Punai Gading, Burung Gereja Erasia, dan Bondol Jawa (Emprit). 

Referensi :  tribunnews.com

No comments:

Post a Comment