Warga Talaud berhasil menggagalkan penyelundupan ratusan Nuri Talaud ke Filipina

Thursday, November 14, 20130 comments

Warga Talaud berhasil menggagalkan penyelundupan ratusan Nuri Talaud ke Filipina
Warga Desa Bowombaru, Kecamatan Melonguane Timur, Kabupaten Talaud, Sulawesi Utara berhasil menggagalkan upaya penyelundupan burung Nuri Talaud ke Filipina. Mengetahui ada seorang warga Filipina yang mengumpulkan burung langka tersebut di sebuah rumah, warga segera melaporkannya ke pihak berwajib.

Unit Buru Sergap (Buser) Polres Talaud akhirnya menindaklanjuti laporan warga dan menangkap Ismail Gan (34), pria asal Filipina, dengan bukti ratusan burung nuri talaud dalam kandang di rumahnya. Diduga, burung-burung tersebut dibeli dari Desa Bengel, Kecamatan Beo.
"Ratusan burung itu ditaruh dalam keranjang dan tubuh mereka disiram dengan air gula agar tidak bisa mengeluarkan suara," ungkap Richter, warga Beo, seperti dikutip dari regional.kompas.com.
Menurut beberapa sumber, penyelundupan Nuri Talaud ke Tawao dan Filipina ini sudah terjadi sejak tahun 1960-an. Burung-burung tersebut diselundupkan bersama dengan kopra, pala, dan cengkeh. Bahkan pada tahun 1990-an penyelundupan satwa langka asli Indonesia ini menjadi pekerjaan sampingan nelayan-nelayan Filipina.

Maraknya penyelundupan burung langka ini diperkirakan merupakan akibat dari begitu lemahnya penegakan hukum serta keterlibatan pemerintah daerah setempat. Selain itu, faktor ekonomi sepertinya juga menjadi penyebab lainnya. Bayangkan saja, satu burung langka ini bisa dituker dengan panci alumunium, penggorengan atau minuman keras. Padahal di Filipina bisa dijual dengan harga 1 jutaan.

Ckckck, lagi-lagi faktor perut menjadi masalah yang berlanjut.

Referensi : regional.kompas.com
Share this article :

Post a Comment

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Burung Gue - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger